Berencana Go Private, CNTX Siap Tinggalkan Bursa ?

Emiten tekstil, PT Century Textile Industry Tbk (CNTX), mengumumkan rencana untuk menjadi perusahaan tertutup atau go private serta delisting dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Keputusan ini diambil secara sukarela oleh manajemen CNTX setelah mempertimbangkan beberapa faktor penting.

Salah satu alasan utama yang mendasari rencana delisting ini adalah kinerja keuangan CNTX yang terus merugi, yang berdampak negatif pada harga saham perusahaan. Sejak tahun buku 2005, CNTX juga tidak lagi membagikan dividen kepada pemegang saham, akibat posisi saldo laba yang negatif.

Selain itu, sejak terakhir kali melakukan penanaman modal baru pada tahun 2001, CNTX tidak lagi melakukan penggalangan dana dari pasar modal dan tidak memiliki rencana untuk melakukannya di masa depan. Hal ini semakin memperkuat keputusan perusahaan untuk delisting.

Faktor lain yang turut dipertimbangkan adalah ketidakmampuan saham CNTX memenuhi ketentuan free float di BEI, di mana saham perusahaan ini tidak aktif diperdagangkan. Hal ini membuat sulit bagi pemegang saham publik CNTX untuk melakukan transaksi di BEI.

Dengan adanya rencana delisting ini, diharapkan para investor publik mendapatkan kesempatan untuk menjual saham mereka. CNTX menawarkan harga tender sebesar Rp 400 per saham, yang 181,7% lebih tinggi dari harga rata-rata tertinggi perdagangan harian di BEI dalam 90 hari terakhir.

Rencana delisting ini mencerminkan langkah strategis CNTX untuk menyesuaikan diri dengan kondisi keuangan dan pasar saat ini, serta memberikan alternatif bagi para pemegang saham untuk mengoptimalkan investasinya.