Loading... Please wait...
Logo Icon

INTERVEST

A Comportable Place for You

Hati-hati penipuan : Kami (intervest.io) tidak menyediakan layanan penitipan dana atau deposit yang menjanjikan keuntungan.
Logo Icon
INTERVEST
-- ticker loading --
Insight

BlackRock Inc. Perbesar Kepemilikan di Emiten Baru Saham Blue Chip 2024

Rahasia kenaikan kepemilikan BlackRock di saham ACES, INKP, dan MTEL, mengikuti perubahan indeks saham Indonesia 2024

Author's avatar Deanra
by Deanra Jan 29, 2024 11:48:44
BlackRock Inc. Perbesar Kepemilikan di Emiten Baru Saham Blue Chip 2024 Image's

JAKARTA — Terkuaknya informasi mengejutkan terkait peningkatan kepemilikan oleh BlackRock Inc., perusahaan manajemen aset terbesar di dunia, di tiga emiten baru yang masuk ke dalam wadah saham blue chip 2024, menarik perhatian pelaku pasar modal Indonesia. Dilansir Senin (29/1/2024), PT Bursa Efek Indonesia telah mengumumkan hasil evaluasi konstituen indeks, termasuk LQ45 dan IDX30, yang memasukkan empat emiten baru ke dalam indeks LQ45 dan empat emiten lainnya ke dalam indeks IDX30, efektif mulai 1 Februari 2024 hingga 31 Juli 2024.

Pergantian emiten dalam indeks tersebut menciptakan peluang bagi BlackRock untuk meningkatkan kepemilikan mereka di pasar saham Indonesia. Data terbaru dari Bloomberg menunjukkan bahwa BlackRock secara aktif memperbesar kepemilikan mereka di PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP), dan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) sepanjang bulan Januari 2024.

Khususnya, BlackRock menambah kepemilikan di ACES sebesar 97.142 lembar saham, INKP sebesar 210.158 lembar saham, dan MTEL sebesar 918.800 lembar saham. Peningkatan ini menunjukkan kepercayaan BlackRock terhadap potensi pertumbuhan emiten-emiten tersebut di tengah perubahan komposisi indeks.

Sementara itu, pasar saham Indonesia mengalami koreksi sepanjang tahun 2024, sejalan dengan pergerakan indeks LQ45 dan IDX30. Namun, analis dari J.P. Morgan tetap optimis terkait prospek pasar saham Indonesia, terutama menjelang Pemilu 2024. Mereka mencatat bahwa belanja Pemilu dapat menjadi pendorong konsumsi, sementara berlanjutnya ekspansi ekosistem kendaraan listrik dan potensi berbaliknya kebijakan suku bunga diharapkan mendukung pertumbuhan pasar.

Tim Analis J.P. Morgan memberikan rekomendasi overweight untuk sektor-sektor saham domestik Indonesia pada tahun 2024, termasuk keuangan, consumer staples, consumer discretionary, telekomunikasi, dan layanan kesehatan. Beberapa saham pilihan dari sektor-sektor tersebut, seperti PT Bank Mandiri (BMRI), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT), PT Telkom Indonesia (TLKM), PT United Tractors Tbk. (UNTR), dan PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI), mendapatkan rekomendasi overweight untuk periode 2024. Meskipun terdapat potensi volatilitas pada semester I/2024, J.P. Morgan berharap adanya stabilisasi dan euforia pasar pada semester II/2024 setelah Pemilu, tergantung pada hasilnya yang dapat diterima positif oleh pasar.

Share to :
199
Author Image of Deanra

Deanra

-

Artikel Lainnya

©2024 Intervest.io