Investor AS Blackrock Inc. Konsisten Investasi di Telekomunikasi Indonesia

Investor Institusi AS Menunjukkan Kepedulian Terhadap Telekomunikasi Indonesia

Pada Selasa (26/3/2024), data dari Bloomberg mencatat aktivitas konsisten Blackrock Inc., investor institusi asal Amerika Serikat (AS), dalam berbelanja saham emiten telekomunikasi Indonesia. Telkom Indonesia (TLKM), XL Axiata (EXCL), dan Indosat (ISAT) menjadi sorotan utama dalam portofolio investasi Blackrock.

Akumulasi Saham TLKM oleh Blackrock

Sejak Januari 2024, Blackrock telah aktif mengakumulasi saham TLKM. Pada Desember 2023, total saham TLKM yang dimiliki mencapai 1,51 miliar lembar. Kepemilikan saham tersebut bertambah menjadi 1,57 miliar lembar pada Maret 2024, menunjukkan ketertarikan yang terus meningkat dari Blackrock terhadap TLKM.

Peningkatan Kepemilikan Saham EXCL

Blackrock juga tidak ketinggalan dalam menambah koleksi saham EXCL. Dari November 2023 hingga Maret 2024, jumlah saham EXCL yang dimiliki oleh Blackrock mengalami peningkatan yang signifikan, mencerminkan keyakinan mereka terhadap potensi pertumbuhan perusahaan.

Akuisisi Saham ISAT oleh Blackrock

Perusahaan investasi AS ini juga terlibat dalam serokan saham dari ISAT. Dari Oktober 2023 hingga Januari 2024, Blackrock secara konsisten meningkatkan kepemilikan sahamnya di ISAT, menunjukkan keyakinan mereka terhadap prospek perusahaan dalam industri telekomunikasi.

Peningkatan Fokus Emiten Telekomunikasi pada Artificial Intelligence (AI)

Para emiten telekomunikasi Indonesia, termasuk TLKM, EXCL, dan ISAT, semakin mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam operasional mereka. Hal ini tercermin dalam berbagai kemitraan strategis dengan perusahaan teknologi global seperti Huawei, Nvidia, dan Google Cloud.

Peran Huawei, Nvidia, dan Google Cloud dalam Transformasi Digital

Kemitraan antara emiten telekomunikasi Indonesia dan perusahaan teknologi seperti Huawei, Nvidia, dan Google Cloud bertujuan untuk memanfaatkan kekuatan teknologi AI dalam mempercepat transformasi digital, meningkatkan efisiensi operasional, dan meningkatkan layanan kepada pelanggan.

Telkomsel dan Google Cloud: Integrasi Generative AI dalam Operasional

Telkomsel menjalin kerja sama strategis dengan Google Cloud untuk mengintegrasikan Generative AI (Gen AI) ke dalam operasional dan penawaran produknya. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan transformasi interaksi perusahaan dan pelanggan, serta mendorong pertumbuhan bisnis perusahaan.

Kesimpulan

Investor institusi asing, seperti Blackrock Inc., menunjukkan ketertarikan yang konsisten terhadap sektor telekomunikasi Indonesia melalui akumulasi saham di TLKM, EXCL, dan ISAT. Sementara itu, para emiten telekomunikasi tersebut semakin fokus pada penerapan teknologi AI melalui kemitraan strategis dengan perusahaan teknologi global seperti Huawei, Nvidia, dan Google Cloud. Langkah-langkah ini menandai upaya bersama untuk mempercepat transformasi digital dan meningkatkan layanan kepada pelanggan di era digital yang terus berkembang.