Loading... Please wait...
Logo Icon

INTERVEST

A Comportable Place for You

Hati-hati penipuan : Kami (intervest.io) tidak menyediakan layanan penitipan dana atau deposit yang menjanjikan keuntungan.
Logo Icon
INTERVEST
-- ticker loading --
Insight

Investor Asing Terus Jual Saham ASII Meski Analis Optimis

Analisis saham ASII: Investor asing jual, namun institusi besar borong. Risiko pasar EV dan optimisme analis mendominasi.

Author's avatar Deanra
by Deanra Feb 13, 2024 13:46:51
Investor Asing Terus Jual Saham ASII Meski Analis Optimis Image's

Sejumlah investor tampaknya tidak terpengaruh oleh peringatan terkait prospek kinerja dan saham PT Astra International Tbk. (ASII). Investor asing masih terus melakukan penjualan, meskipun beberapa investor institusi besar seperti BlackRock Inc., CSOP Asset Management Ltd., dan HSBC Holdings PLC justru memperbesar kepemilikan saham ASII mereka sepanjang Januari 2024.

Meski demikian, analisis terbaru dari J.P. Morgan menunjukkan adanya risiko bagi saham ASII terkait penetrasi kendaraan listrik di kawasan Asean, dengan risiko meningkatnya persaingan terutama dari pabrikan mobil China. Meskipun mayoritas analis memberikan rekomendasi beli untuk saham ASII, J.P. Morgan tetap mempertahankan peringkat underweight dan menetapkan target harga Rp4.650.

Tidak sependapat dengan J.P. Morgan, sebagian besar analis lainnya optimis terhadap saham ASII, dengan 23 dari 34 sekuritas yang mengulas saham tersebut memberikan rekomendasi beli. Target harga konsensus untuk saham ASII dalam 12 bulan ke depan adalah Rp6.522,50, mencerminkan potensi kenaikan sekitar 23,1%.

Sementara itu, ASII sendiri sedang mempelajari perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia dan berencana untuk memperkenalkan berbagai model kendaraan listrik baru di masa mendatang. Anak perusahaannya, PT United Tractors Tbk. (UNTR), juga tengah menggencarkan investasi di sektor nikel sebagai bahan baku baterai EV.

Meskipun adanya masukan tentang dampak masuknya BYD ke Indonesia terhadap pertumbuhan ASII, beberapa analis seperti Head of Research Aldiracita Sekuritas Indonesia, Agus Pramono, tetap memberikan rekomendasi beli untuk saham ASII, dengan target harga Rp7.600.

Pemerintah juga sedang mempertimbangkan insentif untuk kendaraan hybrid, yang jika terealisasi, diharapkan dapat menjadi katalis tambahan bagi pertumbuhan ASII.

Share to :
16
Author Image of Deanra

Deanra

-

Artikel Lainnya

©2024 Intervest.io