Rencana Dividen Mitratel untuk Tahun Buku 2023
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel telah melampaui proyeksi para analis dengan kinerja positifnya, dan kini bersiap untuk membagikan dividen untuk tahun buku 2023.
Orang dalam (ordal) memberikan bocoran bahwa besaran dividen Mitratel akan serupa dengan tahun sebelumnya.
Menurut Direktur Investasi dan Corporate Secretary Mitratel, Hendra Purnama, dalam Earning Calls MTEL pada Rabu (13/3/2024), perusahaan akan mengajukan agenda pembagian dividen yang serupa dengan tahun lalu.
Meskipun demikian, Hendra menegaskan bahwa besaran dividen payout ratio MTEL tidak akan setinggi tahun lalu, yang mencapai 99% dari laba bersih, karena laba perusahaan tumbuh pada tahun 2023.
Perincian Dividen untuk Tahun Buku 2022
Pada tahun buku 2022, MTEL membagikan dividen tunai sebesar 70% dari laba bersih, atau sekitar Rp1,24 triliun, setara dengan Rp15,1178 per saham. Selain itu, dividen spesial sebesar 29% dari laba bersih atau sejumlah Rp517,66 miliar, setara dengan Rp6,2631 per saham.
Peningkatan Target Harga Saham oleh Analis
Meskipun saham MTEL pada perdagangan Rabu (13/3) mengalami penurunan sebesar 8,76% secara year to date/YtD, analis dari Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Jonghoon Won, menaikkan target harga saham MTEL.
Target terbaru untuk saham MTEL adalah Rp 940 per saham. Hal ini didasarkan pada kinerja perusahaan pada tahun 2023 yang melampaui perkiraan para analis.
Kinerja Mitratel Tahun 2023
Mitratel mencatatkan kinerja positif pada tahun 2023 dengan pendapatan senilai Rp8,5 triliun, naik 11,20% secara year-on-year (YoY) dibandingkan tahun sebelumnya.
Pendapatan perusahaan didorong oleh kontribusi dari pelanggan seperti PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT Indosat Tbk. (ISAT), dan PT XL Axiata Tbk. (EXCL).
Pendapatan dari sewa menara menjadi kontributor terbesar, sementara pendapatan dari segmen fiber optic juga mengalami pertumbuhan.
Ekspansi dan Strategi Mitratel
Mitratel berhasil menambah jumlah menara dan jangkauan fiber optic selama tahun 2023, seiring dengan strategi ekspansi perusahaan di luar Jawa.
Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko (Teddy), menjelaskan bahwa ekspansi ini bertujuan untuk memperluas coverage, pangsa pasar, dan meningkatkan kualitas koneksi internet di area rural.
Untuk mendukung ekspansi tersebut, perusahaan mengalokasikan belanja modal senilai Rp5,6 triliun pada tahun 2024, yang digunakan untuk ekspansi organik dan inorganik.
Dengan kinerja yang positif dan strategi ekspansi yang kuat, Mitratel terus memperkuat posisinya sebagai mitra strategis operator seluler dan siap untuk membagikan dividen kepada pemegang sahamnya.
Melalui langkah-langkah ini, Mitratel bertujuan untuk tetap menjadi pemimpin di sektor menara dan mempertahankan pertumbuhan pendapatan yang kuat di masa depan.
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Most Popular
-
1
-
2
-
3
-
4