Pasar Saham Indonesia Menjanjikan di Tahun Naga Kayu 2024

Pasar saham Indonesia memasuki tahun baru Imlek dengan proyeksi yang menjanjikan, terutama untuk beberapa saham di sektor tertentu yang diprediksi akan mengalami peningkatan nilai (cuan). Tahun Naga Kayu 2024 diyakini akan memberikan dampak positif terutama pada sektor teknologi, emas, dan perbankan. Hans Kwee, seorang pengamat pasar modal dan Co-Founder Pasardana, menyarankan investor untuk memperhatikan saham-saham di sektor tersebut dengan seksama.

Menurut Kwee, strategi yang baik adalah memulai dengan mengalokasikan investasi ke obligasi pada semester pertama, lalu beralih ke saham pada semester kedua, memanfaatkan momen koreksi pasar. Sektor saham yang berpotensi mendapat keuntungan di Tahun Naga Kayu adalah yang terkait dengan elemen api, kayu, dan logam.

Saham-saham di sektor teknologi dan media seperti PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA), PT Global Mediacom Tbk (BMTR), dan PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) direkomendasikan oleh Kwee. Sedangkan saham-saham properti seperti PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE), PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS), dan PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) juga memiliki potensi untuk memberikan keuntungan.

Hal ini didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga yang berpotensi memberikan keuntungan bagi saham-saham teknologi dan properti. Saham-saham emas seperti AMMN, MDKA, ANTM, UNTR, serta saham-saham perbankan seperti BMRI, BBRI, BBNI, dan BBCA juga diyakini akan mengalami peningkatan nilai.

Namun demikian, investor perlu memperhatikan jenis portofolio yang sesuai dengan profil risiko mereka. Investor agresif dapat mempertimbangkan alokasi portofolio dengan 50% saham, 40% obligasi, dan 10% kas, sementara investor moderat dan konservatif disarankan untuk mengatur alokasi yang sesuai dengan profil risiko masing-masing.

Di sisi lain, Pakar Feng Shui Suhu Hong Xiang Yi memberikan pandangan serupa, mengatakan bahwa Tahun Naga juga membawa ketidakpastian dan gejolak, namun dapat menjadi tahun yang baik untuk berinvestasi bagi mereka yang jeli dalam mengambil kesempatan. Sektor-sektor yang terkait dengan elemen api diprediksi akan mengalami penguatan, sementara saham-saham yang terkait dengan elemen kayu dan logam juga memiliki potensi untuk meningkat nilainya.