Perusahaan pengiriman Denmark, Maersk, mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan semua perjalanan melalui Laut Merah.
Keputusan ini diambil setelah serangkaian serangan terhadap kapal-kapal yang diluncurkan dari bagian Yaman yang dikuasai oleh Houthi, gerakan pemberontak yang didukung oleh Iran.
Kelompok ini telah menyatakan dukungan mereka untuk Hamas dan mengklaim bahwa mereka menargetkan kapal-kapal yang menuju ke Israel.
Laut Merah merupakan salah satu jalur pelayaran paling penting di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.
"Pengepungan terbaru terhadap kapal-kapal komersial di area tersebut sangat mengkhawatirkan dan menimbulkan ancaman signifikan terhadap keselamatan dan keamanan pelaut," kata Maersk dalam pernyataan yang dikirimkan kepada BBC.
"Setelah insiden hampir terjadi yang melibatkan Maersk Gibraltar kemarin dan serangan lainnya pada kapal kontainer hari ini, kami telah memerintahkan semua kapal Maersk di area tersebut yang hendak melewati Selat Bab al-Mandab untuk menghentikan perjalanan mereka hingga pemberitahuan lebih lanjut," tambah pernyataan itu.
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Most Popular
-
1
-
2
-
3
-
4