Loading... Please wait...
Logo Icon

INTERVEST

A Comportable Place for You

Hati-hati penipuan : Kami (intervest.io) tidak menyediakan layanan penitipan dana atau deposit yang menjanjikan keuntungan.
Logo Icon
INTERVEST
-- ticker loading --
Saham

Prestasi Gemilang: Saham BUMN Kuasai Awal Tahun di Pasar Finansial

Di awal tahun, saham BUMN unggul, IDX BUMN20 kuat, dan optimisme pasar. Tantangan cukai minol dan peluang asuransi menarik investor.

Author's avatar Intervest
by Intervest Jan 10, 2024 20:09:17
Prestasi Gemilang: Saham BUMN Kuasai Awal Tahun di Pasar Finansial Image's

Saham-saham emiten BUMN memperlihatkan penguatan pada awal tahun ini, melampaui kinerja pasar secara keseluruhan. Perkembangan ini terlihat dari kinerja IDX BUMN20 yang mampu melampaui IHSG. Sentimen terkait pemilu diyakini akan menjadi pendorong bagi saham-saham BUMN di tahun ini.

IDX BUMN20 telah mencatat pertumbuhan sebesar 1,06% YtD hingga Senin (8/1/2024), mengungguli pertumbuhan IHSG yang hanya sebesar 0,15% YtD. Para emiten BUMN, terutama di sektor perbankan, mendominasi peringkat atas, dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) memimpin dengan pertumbuhan 12,64% YtD ke level Rp1.960 pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (9/1/2023). Bank lainnya, seperti PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) dan PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO), juga mencatat pertumbuhan yang signifikan.

Di sisi lain, kenaikan tarif cukai minuman beralkohol oleh pemerintah per 1 Januari 2024 menjadi sorotan lain. Peningkatan ini, yang diatur dalam PMK No.160/2023, akan berdampak pada harga produk minuman keras dan industri minol secara keseluruhan.

Industri asuransi umum di Indonesia masih didominasi oleh tiga lini utama: asuransi harta benda, asuransi kendaraan bermotor, dan asuransi kredit. Meskipun demikian, ada peluang bagi premi asuransi umum untuk mendekati industri asuransi jiwa.

Ekspektasi ekonomi konsumen mengalami penurunan menjelang pemilu, tercermin dari Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang menurun. Meski masih dalam zona optimis, sejumlah indikator, termasuk Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja, turut menunjukkan penurunan.

Investasi pada obligasi, meski umum, memiliki sejumlah risiko. Artikel ini menggali secara mendalam sembilan jenis risiko terkait investasi pada obligasi, memberikan pemahaman mendalam kepada investor tentang bagaimana mengelola risiko ini dengan strategi diversifikasi yang bijaksana.

Dengan demikian, perkembangan ekonomi dan pasar keuangan pada awal tahun ini menciptakan dinamika yang menarik untuk diikuti, terutama dalam konteks pemilu dan perubahan regulasi terkait cukai.

Share to :
31
Author Image of Intervest

Intervest

Technology Enthusiast 👨‍💻, Stock Market Enthusiast 🚀

Artikel Lainnya

©2024 Intervest.io