Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 1,14% dan ditutup di level 7.200,20 pada perdagangan hari ini, Selasa (09/01/2024). Saham TPIA dan BREN milik Prajogo Pangestu terpantau masuk ke jajaran saham paling boncos atau top losers.
Menurut data RTI Business, IHSG anjlok 1,14% atau 83,37 poin ke 7.200,20, dengan 193 saham menguat, 337 saham melemah, dan 241 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar juga turun ke level Rp11.392,20 triliun.
Dari saham-saham berkapitalisasi pasar besar, terdapat pergerakan positif pada saham TLKM dan AMMN. Sementara itu, saham TPIA dan BREN anjlok sebesar 20%. Pada sisi lain, saham UNVR melemah 1,44%, dan BMRI turun 0,39%.
Saham-saham top gainers hari ini antara lain NICE dengan kenaikan 19,86%, dan PYFA dengan kenaikan 16,90%. Sementara itu, BBSS menjadi top losers dengan penurunan 23,64%.
William Surya Wijaya, CEO Yugen Bersinar Sekuritas, menyatakan bahwa data perekonomian, seperti cadangan devisa Indonesia yang mencapai US$146,4 miliar pada akhir 2023, memberikan sentimen positif terhadap gerak IHSG. Stabilitas ekonomi tetap menjadi daya tarik bagi investor dalam pasar modal Indonesia.
Meskipun IHSG terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar, peluang kenaikan dalam jangka pendek masih terbatas. Namun, koreksi wajar dapat menjadi momentum bagi investor untuk melakukan akumulasi pembelian pada saham-saham dengan fundamental kuat dan kapitalisasi pasar besar.
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Most Popular
-
1
-
2
-
3
-
4