Wismilak Inti Makmur Bagikan Dividen, Segini Besarannya

PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2023 pada hari Senin, 27 Mei 2024. Dalam RUPST tersebut, salah satu keputusan utama yang disepakati adalah pembagian dividen tunai kepada para pemegang saham.

Pembagian Dividen dan Kinerja Keuangan

Sekretaris Perusahaan WIIM, Surjanto Yasaputera, mengumumkan bahwa RUPST telah memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 107,1 per lembar saham. Total dividen yang akan dibagikan kepada para pemegang saham mencapai sekitar Rp 222 miliar. Keputusan ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham.

"Pembagian dividen ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada para pemegang saham atas kepercayaan dan dukungannya selama ini," ujar Surjanto dalam keterangannya.

WIIM mencatat kinerja yang gemilang sepanjang tahun 2023 dengan penjualan neto sebesar Rp 4,84 triliun, meningkat 31,58% dibandingkan penjualan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 3,70 triliun. Peningkatan penjualan ini menunjukkan keberhasilan perusahaan dalam mengembangkan pasar dan produk-produknya.

Selain itu, laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 494,31 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan laba bersih tahun 2022 yang sebesar Rp 249,33 miliar. Pertumbuhan laba ini mencerminkan efisiensi operasional dan strategi bisnis yang efektif dari WIIM.

Strategi dan Komitmen Perusahaan

Surjanto Yasaputera menambahkan bahwa performa impresif WIIM tidak lepas dari komitmen perusahaan untuk terus menjaga pertumbuhan dengan konsisten menjalankan strategi yang fokus pada kualitas produk dan jasa. WIIM juga terus berinovasi untuk menciptakan produk-produk baru yang diminati oleh pasar.

"Wismilak terus konsisten dalam menjaga kualitas produk dan pelayanan di samping terus berinovasi menciptakan produk baru yang disukai pasar,” jelas Surjanto.

Strategi ini tampaknya berhasil mengokohkan posisi WIIM di pasar industri rokok Indonesia yang kompetitif, dan menjadi dasar bagi perusahaan untuk terus tumbuh dan berkembang.

Perubahan Susunan Pengurus

Selain membahas kinerja keuangan dan strategi, RUPST WIIM juga melakukan perubahan susunan pengurus. Hal ini dilakukan sebagai respons atas meninggalnya Direktur Perseroan, Warsianto, pada 30 September 2023 lalu. Penggantian ini diharapkan dapat menjaga kesinambungan kepemimpinan dan memastikan operasional perusahaan tetap berjalan lancar.

Rencana Investasi dan Ekspansi

Dalam kesempatan yang sama, WIIM juga mengungkapkan rencana investasinya untuk tahun 2024. Perusahaan telah menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp 200 miliar yang akan digunakan untuk membeli mesin produksi baru. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kapasitas produksi dan mendukung inovasi produk yang berkelanjutan.

Baca Juga: [Wismilak Inti Makmur (WIIM) Siapkan Capex Rp 200 Miliar untuk Beli Mesin Produksi]

Dengan rencana investasi tersebut, WIIM berupaya untuk semakin memperkuat posisinya di pasar dan menjawab kebutuhan konsumen dengan lebih baik. Mesin produksi baru ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi, serta mendukung pertumbuhan penjualan di masa mendatang.

Prospek dan Harapan

Ke depan, WIIM berkomitmen untuk terus mengembangkan bisnisnya melalui inovasi dan peningkatan kualitas. Dengan dukungan dari pemegang saham dan manajemen yang solid, WIIM optimis dapat menghadapi tantangan industri dan tetap menjadi salah satu pemain utama di industri rokok Indonesia.

"Kami optimis bahwa dengan strategi yang tepat dan dukungan semua pihak, Wismilak akan terus tumbuh dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham serta seluruh pemangku kepentingan," tutup Surjanto.

Keputusan RUPST WIIM dan capaian kinerja yang positif sepanjang tahun 2023 memberikan harapan cerah bagi masa depan perusahaan. Dengan langkah-langkah strategis yang telah direncanakan, WIIM siap untuk menghadapi tahun 2024 dengan optimisme dan semangat inovasi.