PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terus mencatat pertumbuhan yang signifikan dalam pendapatan dan pemulihan profitabilitasnya selama beberapa tahun terakhir. Hal ini terjadi seiring dengan implementasi strategi bisnis yang inovatif serta upaya efisiensi yang dilakukan oleh perusahaan.
Pertumbuhan Pendapatan
Menurut laporan keuangan GOTO yang dirilis, pendapatan bersih perusahaan terus meningkat secara kuartalan. Per Maret 2024, pendapatan bersih GOTO mencapai Rp 4,08 triliun, naik 22% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan terbesar berasal dari pos imbalan jasa, diikuti oleh pendapatan dari jasa pengiriman, jasa pinjaman, imbalan iklan, imbalan jasa e-commerce, dan pendapatan lainnya.
Tren pertumbuhan pendapatan GOTO juga terlihat dalam periode tahunan. Sepanjang tahun 2023, pendapatan perusahaan melesat 30,28% menjadi Rp 14,79 triliun, dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Bahkan, pendapatan tahun 2022 naik hingga 150% dari tahun 2021.
Penurunan Rugi Bersih Menuju Profitabilitas
Selain pertumbuhan pendapatan, GOTO juga berhasil mengurangi rugi bersihnya secara signifikan, menuju arah profitabilitas. Per Maret 2024, rugi bersih atribusi entitas induk berhasil dipangkas hingga 78%, menjadi Rp 861,91 miliar. Ini merupakan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatatkan rugi bersih hingga Rp 3,86 triliun.
Penurunan rugi tersebut membuat GOTO mencapai level terendah sepanjang sejarah perusahaan. Pada kuartal I-2022, contohnya, rugi atribusi GOTO mencapai Rp 6,47 triliun, yang menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Efisiensi Operasional
Selain meningkatkan pendapatan, GOTO juga berhasil menekan sejumlah beban operasional. Biaya dan beban berhasil dipangkas sebesar 32% menjadi Rp 5,02 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan beban terbesar terjadi pada beban penjualan dan pemasaran serta beban pengembangan produk.
Strategi Pertumbuhan
Menurut Patrick Walujo, Direktur Utama Grup GoTo, strategi pertumbuhan perusahaan terfokus pada memperluas basis pengguna, memperdalam wallet share pengguna ekosistem, menurunkan beban operasional, serta memperkuat kemitraan dengan TikTok. Strategi ini telah membuahkan hasil positif, dengan pertumbuhan yang mulai terlihat pada Maret dan April 2024.
Jacky Lo, Direktur Keuangan Grup GoTo, menambahkan bahwa perusahaan mencatatkan pertumbuhan topline yang kuat serta EBITDA yang sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Hal ini menandakan bahwa perusahaan berada di jalur yang tepat untuk mempertahankan pedoman EBITDA yang disesuaikan untuk tahun buku 2024.
Dengan demikian, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terus menunjukkan kinerja yang positif dalam menghadapi tantangan pasar, dengan fokus pada pertumbuhan yang berkelanjutan dan profitabilitas yang meningkat.
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Intervest
Technology Enthusiast 👨💻, Stock Market Enthusiast 🚀
Most Popular
-
1
-
2
-
3
-
4